Senin, 23 Juni 2014

Menjelang Laga Persahabatan Timnas U-19 di Lingga

LINGGA (HK) - Warga di Kabupaten Lingga yang bermaksud menonton pertandingan persahabatan Tim Nasional (Timnas) U-19 dengan Tim Porprov Lingga, Selasa (24/6), mempertanyakan sikap panitia penyelenggara. Pasalnya lahan-lahan kosong di seputaran lapangan Merdeka Dabo Singkep kini dijadikan area parkir dan warga harus membayar jika ingin memarkir kendaraannya.
"Iya kita dengar seperti itu. Memang saat ini lahan-lahan kosong dijadikan tempat parkir. Nanti yang parkir harus bayar. Kalau memang mau digratiskan yah digratiskan semualah, kenapa harus bayar (parkir) lagi," kata Epi, warga Singkep, Senin (23/6).

Untuk diketahui, pertandingan uji coba itu akan dilaksanakan di Lapangan Merdeka Dabo Singkep, Selasa (24/6) sore. Untuk pertandingan ini, panitia penyelenggaran tidak mengenakan uang tiket alias gratis bagi warga yang ingin menonton.

Segala pembiayaan kedatangan Timnas U-19 sampai dengan mereka pulang, sudah ditanggung oleh Pemkab Lingga bekerjasama dengan KONI Lingga. Namun, dua hari sebelum pertandingan, panitia mulai memplot beberapa lokasi kosong untuk dijadikan lahan parkir. Nantinya, setiap kendaraan yang datang baik roda empat maupun roda dua akan dikenakan biaya parkir.

"Inikan namanya aji mumpung. Memanfaatkan momen untuk menarik uang dari mayarakat. Katanya semua biaya sudah ditanggung pemerintah, tapi kok masih bayar parkir. Terus nanti uangnya dikemanakan? Apakah disetor ke kas daerah atau kemana. Kalau memang mau cari duit, yah sekalian saja nontonya bayar," ujar Epi.

Yan, warga lainnya menilai panitia tidak patut memungut uang parkir kepada masyarakat. Pasalnya, lahan yang dijadikan tempat parkir bukan lahan parkir.

"Itukan cuman lahan kosong. Namun mereka memanfaatkan momen ini untuk menarik uang dari parkir masyarakat," kata Yan, warga Singkep Barat.

Sementara itu, instansi terkait dalam hal ini Dishubkominfo Lingga yang mengurusi tentang perparkiran belum bisa dimintai keterangan. (jfr)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar