Sportsatu.com - Salah satu pesepak bola Indonesia yang berkarier di Eropa, Gavin Kwan
Adsit, optimistis dengan masa depannya. Pulang ke Tanah Air untuk libur
kompetisi, pemuda 18 tahun ini bercerita banyak soal pengalaman ia
berkarier di Jerman.
Sejak Februari lalu, Gavin main untuk Niendorfer
TSV, yang main di U-19 Regionalliga. Ini merupakan kompetisi junior di
Jerman yang selevel di bawah Bundesliga Junior dan mendapat kepercayaan
penuh di klubnya itu.
”Saya gabung Niendorfer tidak sejak awal kompetisi, tapi senang dengan kepercayaan pelatih. Saya main 10 game, baik di kompetisi maupun beberapa laga persahabatan. Dari semua pertandingan itu, enam gol saya cetak,” ujar Gavin kepada SportSatu, Jumat (18/7).
Dari
semua gol yang ia cetak, Gavin sangat bangga saat membobol dua kali
jala klub Bundesliga yang musim lalu akhirnya degradasi, Eintracht
Braunschweig. Meski laga ini hanya bertitel persahabatan, tapi lawan
skuad utama tim yang main di Liga Jerman, baginya pengalaman besar.
”Kami
saat itu kalah, 2-4. Tapi, dua gol kami, saya yang mencetaknya. Itu
sangat membanggakan, apalagi lawan kami klub yang main di Bundesliga,”
cetusnya.
Lantas, apa rencana Gavin untuk musim selanjutnya?
Pesepak bola yang berada satu manajemen di Munial Sport Group (MSG)
dengan Bambang Pamungkas, Andik Vermansah, Firman Utina, Kim Kurniawan,
dan Ahmad Bustomi ini masih menunggu.
Sebab, ia mendengar
beberapa klub Jepang siap mengundangnya untuk menjalani trial. Tapi,
Gavin menegaskan, berkarier di luar Indonesia jadi fokus utamanya dulu,
termasuk rencananya untuk terus berkembang.
”Saya ingin main di
luar, karena merasa ingin berkembang. Saya butuh klub yang mampu
mengembangkan bakat saya. Saya sempat mencoba trial di St Pauli dan
Hamburg SV, tapi semua sudah penuh,” kata Gavin.
”Mencoba di
Jepang juga salah satu opsi, apalagi negara itu memiliki banyak pemain
yang main di Jerman. Kalau pelatih saya di Niendorfer mengatakan, saya
masih ada peluang main di Bundesliga III,” tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar