Berita Kota Super Ball - Eko Priyono
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pelatih Kiper Tim Nasional U-19 Jarot Supriadi mengatakan penampilan penjaga gawang Awan Setho Rahardjo saat melawan Persik Kediri U-21 sesuai instruksi.
Dirinya
puas dengan penampilan Setho yang mampu bermain sesuai dengan yang
diinginkan. Walaupun ada beberapa catatan yang harus diperbaiki dalam
laga berikutnya.
"Secara keseluruhan Awan bagus mainnya sesuai dengan yang diinginkan," ujar Jarot kepada Harian Super Ball, Sabtu (5/7).
Jarot
mengatakan ada beberapa kelemahan yang terjadi dalam laga itu. Yakni
dua kali serangan bola atas yang sama sekali tidak direspon penjaga
gawang Garuda Jaya.
Itu, kata Jarot bukan karena reflek kiper
jelek atau tidak sama sekali membaca pergerakan bola. Akan tetapi itu
disebabkan faktor non teknis.
"Lampu penerang di stadion malam itu
memang kurang bagus. Ini yang membuat daya lihat kiper kurang sempurna.
Bukan tidak terlihat sama sekali, tapi nggak jelas," ujarnya.
Jarot mengatakan hal itu juga yang dialami Garuda Jaya saat berlatih malam hari di stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur.
Saat
ditanya persaingan kiper, Jarot mengatakan masing-masing memiliki
kelebihan dan kekurangan. Namun secara skill, baik Ravi Murdianto, Awan
Setho dan M Dicky sama rata.
"Memang ada taktik tertentu yang satu
lebih unggul dibanding lainnya. Misalnya counter attack kiper yang
memiliki tendangan keras dan terarah lebih pas," ujar Jarot yang tidak
menyebutkan nama.
Dijelaskan Jarot dirinya tinggal menyerahkan tiga nama kepada pelatih kepala di setiap laga yang dilakoni Garuda Jaya.
"Itu artinya secara skill tidak ada masalah. Tinggal memperbanyak jam terbang saja di ujicoba ini," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar