Setelah selesai melakoni tur Nusantara, tim nasional Indonesia U-19
kembali ke pemusatan latihan mereka di Yogyakarta. Semua penggawa Garuda
Jaya itu pun sudah kembali berlatih sebagai persiapan untuk berujicoba
ke Timur Tengah.
Dari hasil tur Nusantara, Indra Sjafri dan tim pelatih sukses menyaring dua penggawa anyar berkualitas dalam diri Hamdan Zamzani dan Martinus Novianto. Khusus nama terakhir, bocah asli Kota Gudeg tersebut mengaku sudah semakin klop dengan atmosfer dan skema taktik Timnas U-19.
Dari hasil tur Nusantara, Indra Sjafri dan tim pelatih sukses menyaring dua penggawa anyar berkualitas dalam diri Hamdan Zamzani dan Martinus Novianto. Khusus nama terakhir, bocah asli Kota Gudeg tersebut mengaku sudah semakin klop dengan atmosfer dan skema taktik Timnas U-19.
"Senang
ya dan bersyukur bisa gabung lagi. Awal-awal belum klop tapi sekarang
sudah bisa membaur", katanya. - See more at:
http://bola.liputan6.com/read/2028175/pemain-baru-timnas-u-19-berambisi-ke-piala-dunia#sthash.gGVCsjx4.dpuf
"Senang
ya dan bersyukur bisa gabung lagi. Awal-awal belum klop tapi sekarang
sudah bisa membaur", katanya. - See more at:
http://bola.liputan6.com/read/2028175/pemain-baru-timnas-u-19-berambisi-ke-piala-dunia#sthash.gGVCsjx4.dpuf
"Ya, rasanya senang dan bersyukur bisa kembali bergabung ke tim ini
lagi. Awal-awal memang belum klop, tapi sekarang saya sudah bisa mulai
membaur," tutur Martinus sumringah kepada para wartawan.
"Secara taktik kita diharuskan untuk cepat berpikir. Bagaimana mengambil keputusan dan mengambil tindakan, ya kerja cerdas lah. Sebenarnya hal itu sudah saya dapatkan saat masuk di tim Pra PON DIY, tapi di Timnas levelnya lebih meningkat."
Ditanya soal harapanya di Timnas U-19, Martinus jelas berhasrat bisa terpilih sebagai penggawa inti di Piala Asia U-19, sekaligus membawa Garuda Jaya lolos ke Piala Dunia U-20.
"Pasti, saya inginnya bertahan di Timnas dan membawa tim ini lolos ke Piala Dunia!" pungkasnya penuh rasa optimistis.
"Secara taktik kita diharuskan untuk cepat berpikir. Bagaimana mengambil keputusan dan mengambil tindakan, ya kerja cerdas lah. Sebenarnya hal itu sudah saya dapatkan saat masuk di tim Pra PON DIY, tapi di Timnas levelnya lebih meningkat."
Ditanya soal harapanya di Timnas U-19, Martinus jelas berhasrat bisa terpilih sebagai penggawa inti di Piala Asia U-19, sekaligus membawa Garuda Jaya lolos ke Piala Dunia U-20.
"Pasti, saya inginnya bertahan di Timnas dan membawa tim ini lolos ke Piala Dunia!" pungkasnya penuh rasa optimistis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar