Bola.net - Kiprah tim nasional Indonesia U-19 di Spanyol, membuat
banyak pihak memberikan pujian. Setelah sebelumnya Pelatih Atletico
Madrid B, Oscar Mena, hal serupa juga datang dari Toni Hernandes,
pelatih yang menangani Departemen Metodologi Valencia.
Sejumlah paparan, disampaikan Toni saat berdiskusi dengan Pelatih Valencia Mestalla, Curro Torres dan Tim Pelatih Indonesia U-19, Sabtu (20/9) pukul 18.30 waktu setempat. Mereka membahas tentang performa Timnas U-19 saat menahan imbang Valencia B, 1-1, dalam pertandingan uji coba sehari sebelumnya.
Dalam pandangan Toni, mentalitas Garuda Jaya- julukan Timnas Indonesia U-19- tidak canggung dalam menghadapi lawan. Selain itu, mampu dengan teguh mempertahankan cara bermain yang dimiliki. Jika dapat mempertahankan mentalitas tersebut, bahkan Toni memprediksi Garuda Jaya bisa meraih kesuksesan.
"Mentalitas pelatih juga cukup menarik, karena mirip dengan sepak bola Spanyol. Mereka sangat bagus dengan bola. Permainan mereka terorganisasi, berbeda dengan tim Indonesia sebelumnya yang saya tahu," kata Toni.
Nantinya, Evan Dimas dan kawan-kawan kembali menjalani pertandingan. Yakni, menghadapi Real Madrid B, Senin(22/9) dan Barcelona B, Rabu (24/9) pukul 21.00 WIB.
Sebelumnya, ofisial, tim pelatih dan pemain Timnas Indonesia U-19, tidak melupakan Ibadah Sholat Jumat (19/9)di kota Valencia. Saat itu, rombongan sebenarnya tengah menjalani tur ke Stadion Mestalla. Ketika waktu sholat Jumat hampir tiba, mereka segera meninggalkan stadion dan menuju Masjid le Gran Mezquita atau Masjid Agung.
Sejumlah paparan, disampaikan Toni saat berdiskusi dengan Pelatih Valencia Mestalla, Curro Torres dan Tim Pelatih Indonesia U-19, Sabtu (20/9) pukul 18.30 waktu setempat. Mereka membahas tentang performa Timnas U-19 saat menahan imbang Valencia B, 1-1, dalam pertandingan uji coba sehari sebelumnya.
Dalam pandangan Toni, mentalitas Garuda Jaya- julukan Timnas Indonesia U-19- tidak canggung dalam menghadapi lawan. Selain itu, mampu dengan teguh mempertahankan cara bermain yang dimiliki. Jika dapat mempertahankan mentalitas tersebut, bahkan Toni memprediksi Garuda Jaya bisa meraih kesuksesan.
"Mentalitas pelatih juga cukup menarik, karena mirip dengan sepak bola Spanyol. Mereka sangat bagus dengan bola. Permainan mereka terorganisasi, berbeda dengan tim Indonesia sebelumnya yang saya tahu," kata Toni.
Nantinya, Evan Dimas dan kawan-kawan kembali menjalani pertandingan. Yakni, menghadapi Real Madrid B, Senin(22/9) dan Barcelona B, Rabu (24/9) pukul 21.00 WIB.
Sebelumnya, ofisial, tim pelatih dan pemain Timnas Indonesia U-19, tidak melupakan Ibadah Sholat Jumat (19/9)di kota Valencia. Saat itu, rombongan sebenarnya tengah menjalani tur ke Stadion Mestalla. Ketika waktu sholat Jumat hampir tiba, mereka segera meninggalkan stadion dan menuju Masjid le Gran Mezquita atau Masjid Agung.
Selain itu, para pemain juga menyaksikan latihan tim inti Valencia di
Mestalla, berfoto di depan media center, kemudian mengunjungi museum
Valencia. Di lokasi tersebut, terdapat koleksi trofi, memorabilia dan
foto-foto mantan pemain Valencia dipajang. (esa/mac)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar