NAYPYIDAW, KOMPAS.com — Tim nasional Indonesia U-19 takluk 1-4 dari Uni Emirat Arab (UEA) pada matchday terakhir Grup B Piala Asia U-19 di Stadion Wunna Theikdi, Selasa (14/10/2014).
Kekalahan ini sekaligus melengkapi penderitaan Indonesia karena mereka berstatus sebagai juru kunci Grup B dengan poin nol dari tiga laga. Sementara itu, UEA menempati peringkat kedua dan berhak lolos ke perempat final karena unggul selisih gol dari Australia yang bermain imbang 1-1 dengan Uzbekistan.
Kekalahan ini sekaligus melengkapi penderitaan Indonesia karena mereka berstatus sebagai juru kunci Grup B dengan poin nol dari tiga laga. Sementara itu, UEA menempati peringkat kedua dan berhak lolos ke perempat final karena unggul selisih gol dari Australia yang bermain imbang 1-1 dengan Uzbekistan.
Melawan Indonesia, UEA langsung mencoba mengambil alih permainan
sejak menit-menit awal. Beberapa kali skuad asuhan Abdulla Mesfer itu
mendapatkan kesempatan untuk membobol gawang skuad Garuda Jaya.
Upaya mereka akhirnya membuahkan hasil setelah Mohamed Alakberi
sukses mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-11. Gol tersebut
diciptakannya seusai memaksimalkan umpan Khalfan Mubarak.
Tertinggal, Indonesia mencoba meningkatkan serangan. Namun, rapatnya
barisan pertahanan UEA membuat Evan Dimas dan kawan-kawan kesulitan
mengembangkan permainan sehingga serangan mereka mudah terbaca.
Ingin mencoba menyamakan kedudukan, justru skuad asuhan Indra Sjafri
itu kembali kebobolan. UEA berhasil memperbesar keunggulan menjadi 2-0
setelah bola tendangan bebas Ahmed Alhashmi bersarang ke pojok atas kiri
gawang Indonesia yang dikawal kiper Ravi Murdianto pada menit ke-23.
Pada menit ke-41, Indonesia mendapatkan peluang. Sayang,
bola tendangan Muhamad Dimas Drajad dari dalam kotak penalti masih
melayang di atas mistar gawang UEA. Skor 2-0 untuk UEA pun akhirnya
bertahan hingga babak pertama usai.
Selepas turun minum, UEA kembali memperbesar keunggulan melalui torehan Saeed Jassim pada menit ke-49. Jassem mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan kesalahan Fatchur Rohman di kotak penalti Indonesia.
Akan tetapi, kedudukan itu tidak bertahan lama. Dua menit berselang, Indonesia akhirnya mampu mengejar ketertinggalan setelah Dimas Drajad sukses mencetak gol pada menit ke-52. Gol itu diciptakannya seusai menerima umpan Evan Dimas.
Indonesia terus berusaha kembali mencetak gol. Namun, lagi-lagi keasyikan menyerang membuat barisan pertahanan skuad Garuda Jaya lengah. Hal itu pun mampu dimanfaatkan oleh UEA untuk memperbesar keunggulan melalui torehan Ahmed Rabia pada menit ke-81. Skor 4-1 untuk UEA akhirnya bertahan hingga laga usai.
Selepas turun minum, UEA kembali memperbesar keunggulan melalui torehan Saeed Jassim pada menit ke-49. Jassem mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan kesalahan Fatchur Rohman di kotak penalti Indonesia.
Akan tetapi, kedudukan itu tidak bertahan lama. Dua menit berselang, Indonesia akhirnya mampu mengejar ketertinggalan setelah Dimas Drajad sukses mencetak gol pada menit ke-52. Gol itu diciptakannya seusai menerima umpan Evan Dimas.
Indonesia terus berusaha kembali mencetak gol. Namun, lagi-lagi keasyikan menyerang membuat barisan pertahanan skuad Garuda Jaya lengah. Hal itu pun mampu dimanfaatkan oleh UEA untuk memperbesar keunggulan melalui torehan Ahmed Rabia pada menit ke-81. Skor 4-1 untuk UEA akhirnya bertahan hingga laga usai.
Susunan pemain:
UEA: 1-Mohamed Busanda Al Falahi; 2-Mansur Abdullah Ali Hasam, 3-Ahmed Rashid, 4-Abdalla Ghanim, 5-Ali Salmin Alblooshi, 7-Ahmed Alhashmi (19-Saeed Jasem 42), 8-Mohammad Abdulbasit, 10-Khalfan Mubarak, 13-Mohamed Alakberi (11-Ahmed Rabia Gheilani 76), 16-Zayed Abdulla (6-Abdul Rahman Al Hosani 69), 23-Marwan Ali Mohammad Ibrahim
Pelatih: Abdulla Mesfer
UEA: 1-Mohamed Busanda Al Falahi; 2-Mansur Abdullah Ali Hasam, 3-Ahmed Rashid, 4-Abdalla Ghanim, 5-Ali Salmin Alblooshi, 7-Ahmed Alhashmi (19-Saeed Jasem 42), 8-Mohammad Abdulbasit, 10-Khalfan Mubarak, 13-Mohamed Alakberi (11-Ahmed Rabia Gheilani 76), 16-Zayed Abdulla (6-Abdul Rahman Al Hosani 69), 23-Marwan Ali Mohammad Ibrahim
Pelatih: Abdulla Mesfer
Indonesia: 1-Ravi Murdianto; 4-Mahdi Fahri Albaar,
13-Sahrul Kurniawan, 16-Hansamu Yama Pranata, 5-M. Fatchur Rohman,
21-Ichsan Kurniawan (8-Muhammad Hargianto 80), 17-Paulo Sitanggang, 6-Evan Dimas, 15-Maldini Pali (11-Hendra Adi Gunawan 65), 20-Ilham Udin Armaiyn (9-Dinan Javier 87), 7-Muhamad Dimas Drajad
Pelatih: Indra Sjafri
Pelatih: Indra Sjafri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar