BANDA ACEH - Komunitas fans klub di tanah Rencong yang tergabung dalam
Aceh Football Fans Club (AFFC) meminta Timnas U-19 agar tidak terlena
dengan prestasi yang sudah diraih.
Hal itu diungkapkan Ketua Umum AFFC, Teuku Muffry Zubainur, sehubungan tur Nusantara jilid II Timnas U-19 ke Aceh pada 4-7 Juni nanti. Di Serambi Makkah, Zulfiandi cs akan menghadapi Tim Aceh U-21 di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Jumat nanti.
Sehubungan itu, kelompok suporter dan fans club di Aceh ini akan memeriahkan dan mendukung tim Aceh U-21, bukan Timnas U-19. Menurut Muffry yang akrab disapa Pon Pi, AFFC sengaja support tim Aceh U-21 bukan karena tidak nasionalis. Namun, para suporter bermaksud memberi latihan mental bagi Timnas U-19.
“Mereka nantinya akan bertanding di negeri orang. Yang mereka hadapi juga teror dari suporter negara lain. Kali ini, kita berusaha menyadarkan mereka agar jangan terlena dengan prestasi yang sudah diraih,mereka harus terus mempersiapkan diri baik fisik, skill, dan juga mental mereka,” terang Pon Pi.
“Kami akan menampakkan ke publik bahwa perbedaan itu bukan harus rusuh, sudah tidak jamannya lagi antar kelompok suporter itu terus-terusan terjadi gesekan. Virus damai suporter akan kami hembuskan dari ujung pulau sumatera,” tukasnya menyebutkan AFFC terdiri atas 15 fans klub luar negeri dan satu klub nasional.
Pon Pi menambahkan, pihak panpel sudah memberi arahan kepada AFFC bisa menjunjung sportivitas saat mendukung tim Aceh U-21.
“Kita ingin menjadi contoh bagi pendukung dan penonton lainnya untuk bisa tertib dalam menonton sebuah pertandingan sepakbola,” tandas pentolan suporter Persiraja Banda Aceh ini.(waspada online)
Hal itu diungkapkan Ketua Umum AFFC, Teuku Muffry Zubainur, sehubungan tur Nusantara jilid II Timnas U-19 ke Aceh pada 4-7 Juni nanti. Di Serambi Makkah, Zulfiandi cs akan menghadapi Tim Aceh U-21 di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Jumat nanti.
Sehubungan itu, kelompok suporter dan fans club di Aceh ini akan memeriahkan dan mendukung tim Aceh U-21, bukan Timnas U-19. Menurut Muffry yang akrab disapa Pon Pi, AFFC sengaja support tim Aceh U-21 bukan karena tidak nasionalis. Namun, para suporter bermaksud memberi latihan mental bagi Timnas U-19.
“Mereka nantinya akan bertanding di negeri orang. Yang mereka hadapi juga teror dari suporter negara lain. Kali ini, kita berusaha menyadarkan mereka agar jangan terlena dengan prestasi yang sudah diraih,mereka harus terus mempersiapkan diri baik fisik, skill, dan juga mental mereka,” terang Pon Pi.
“Kami akan menampakkan ke publik bahwa perbedaan itu bukan harus rusuh, sudah tidak jamannya lagi antar kelompok suporter itu terus-terusan terjadi gesekan. Virus damai suporter akan kami hembuskan dari ujung pulau sumatera,” tukasnya menyebutkan AFFC terdiri atas 15 fans klub luar negeri dan satu klub nasional.
Pon Pi menambahkan, pihak panpel sudah memberi arahan kepada AFFC bisa menjunjung sportivitas saat mendukung tim Aceh U-21.
“Kita ingin menjadi contoh bagi pendukung dan penonton lainnya untuk bisa tertib dalam menonton sebuah pertandingan sepakbola,” tandas pentolan suporter Persiraja Banda Aceh ini.(waspada online)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar