KEDIRI - Laga friendly match antara Persik U-21 melawan timnas U-19 tinggal satu minggu lagi.
Macan Putih Junior tampaknya tak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk
bertanding melawan Garuda Jaya. Bahkan, Qoiron Sandy Tyas dkk sangat
tertantang dengan rekor timnas U-19 yang sepertinya sulit untuk
dikalahkan.
Pelatih Persik U-21, Alfiat, mengungkapkan, pihaknya sangat merasa
bangga bisa memiliki kesempatan untuk menjajal timnas U-19. "Kami merasa
tertantang dengan rekor timnas-19 yang selama ini begitu perkasa setiap
kali tampil," jelas Alfiat.
Menurut Alfiat, dalam pertandingan yang rencananya akan digelar Jumat
(4/7) malam mendatang, dia tentu ingin bisa membawa timnya menang. Namun
demikian, kemenangan yang diinginkan tersebut tentunya tidak dilakukan
dengan menghalalkan segala cara. "Kami ingin kemenangan yang sportif,"
jelasnya.
Artinya, dia ingin anak asuhnya bisa menang karena memang unggul secara
teknik dan permainan. "Jadi, bukan menang dengan cara yang keras,"
jelas pelatih yang juga pernah menukangi Persenga Nganjuk tersebut.
Menurut Alfiat, bermain melawan timnas U-19, dia ingin anak asuhnya
juga bisa memberikan perlawanan yang berarti. Tentunya ini juga
diharapkan oleh pelatih timnas Indra Sjafri yang menginginkan Persik
U-21 bisa menunjukkan permainan yang bagus untuk menguji kekuatan Evan
Dimas dkk.
Ditambahkan Alfiat, pertandingan lawan timnas U-19 itu juga bisa
menjadi tolok ukur bagi timnya sebagai persiapan dalam menghadapi babak
12 besar. "Ini akan menjadi bekal penting bagi anak-anak," ujar Alfiat.
Alfiat mengungkapkan, untuk saat ini Sandy Tyas dkk sedang menjalani
liburan selama dua hari. Libur tersebut diberikan untuk memberikan
kesempatan bagi pemainnya yang ingin menyambut bulan Ramadan dengan
berkumpul bersama keluarga. Rencananya mereka bakal berkumpul lagi
Selasa (1/7) mendatang untuk kembali menjalani latihan untuk persiapan
menghadapi timnas U-19. (ery/ion/ce6) (sumeks.co.id)