TRIBUN/DANY PERMANA
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pada Selasa (8/7) pukul 15.01 WIB, Harian Super Ball menerima pesan singkat dari pelatih Tim Nasional U-19 Indra Sjafri yang mengabarkan dirinya sedang menempuh perjalanan Malang-Yogyakarta menggunakan kereta api.
Sebelumnya, Harian Super Ball menghubungi Indra melalui telepon genggamnya namun tak mendapat respon.
"Sinyal di kereta api jelek," demikian Indra menuliskan pesan singkat (sms) yang diterima Harian Super Ball, Selasa (8/7/2014).
Indra
menjelaskan dirinya dan rombongan tiba di Yogyakarta pukul 17.00 WIB.
Kemudian bergerak ke lokasi Training Center di Yogyakarta.
Timnas
U-19 baru saja menorehkan kemenangan 1-0 pada laga ujicoba Tur Nusantara
II menghadapi tuan rumah Arema Crounus di Stadion Kanjuruhan, Malang,
Jawa Timur, Senin (7/7/2014).
Di dua ujicoba sebelumnya, Garuda Jaya ditahan imbang melawan PON Jabar (1-1) dan Persik Kediri U-21 (0-0).
"Tolong
sampaikan juga kita telah melalui 19 kali laga ujicoba tanpa sekalipun
kalah. Ini tim pertama yang meraih prestasi tak terkalahkan selama 19
kali ujicoba," ujar Indra Sjafri.
Ini pertama kalinya Indra
meluapkan kegembiraannya kepada masyarakat. Biasanya, kemenangan atau
sebaliknya yang dialami Garuda Jaya di ujicoba ini ditanggapi biasa.
Bahkan
terkesan tanpa ekspresi saat memeroleh kemenangan. "Menang-kalah di
pertandingan ujicoba itu sama saja. Kita sama-sama mendapat masukan
untuk koreksi ke depannya," ujarnya.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar