Liputan6.com, Muscat: Timnas U-19 Indonesia mengalami kekalahan pertamanya selama
beruji coba. Bermain di Oman, Evan Dimas dkk harus mengakui keunggulan Timnas
U-19 Oman dengan skor 1-2.
Gol-gol Oman dicetak Hasan Alsadi pada menit ke-20 dan Marwan Alsadi menit ke-76. Sedangkan Indonesia mencetak gol melalui Ilham Udin pada menit ke-26.
Timnas U-19 Indonesia sebenarnya memiliki peluang besar menyamakan kedudukan setelah mendapatkan hadiah penalti usai pemain Oman melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Namun, tendangan Kapten Evan Dimas berhasil ditepis kiper Oman.
Ketua Badan Tim Nasional La Nyalla M Mattalitti, memaklumi kekalahan pasukan Indra Sjafri itu. Menurutnya, Timnas U-19 mengalami kelelahan usai menjalani ibadah umroh.
"Anak-anak baru masuk Oman tanggal 6 April dini hari. Tanggal 9 sudah bertanding. Proses recovery dari ibadah Umroh tentu terbatas. Sehingga saya tadi mendapat laporan di 15 menit babak pertama, anak-anak masih menyesuaikan permainan, setelah rest panjang. Jadi tidak masalah bagi saya kekalahan tipis ini," kata La Nyalla seperti dikutip dari laman Liga Indonesia.
Meski demikian, La Nyalla berharap pasukan Garuda Jaya dapat membalas kekalahan dari Timnas U-19 Oman tersebut dalam pertandingan kedua pada Jumat 11 April besok. "Di pertandingan kedua nanti saya berharap anak-anak tampil lebih baik dan mampu membalas kekalahan sebelumnya," ujar Wakil Ketua Umum PSSI itu.
Bagi La Nyalla, kekalahan dalam uji coba bisa menjadi masukan berharga bagi tim. Apalagi sejak juara AFF dan lolos Piala Asia, Timnas U-19 belum pernah kalah dalam uji coba. "Ini justru harus bisa menjadi pematangan dan pelecut semangat. Dan bisa membuat kita menyadari posisi dan kelemahan kita untuk diperbaki," ujarnya.
Dalam tur Timur Tengah ini, Timnas U-19 Indonesia akan melakukan 4 kali uji coba lagi. Pada 11 April, mereka akan kembali melawan Timnas Oman di Stadion Sultan Qaboos Sports Complex, Muscat, Oman. Setelah dari Oman, Timnas U-19 akan menjalani tiga laga uji coba di Dubai, Uni Emirat Arab.
Gol-gol Oman dicetak Hasan Alsadi pada menit ke-20 dan Marwan Alsadi menit ke-76. Sedangkan Indonesia mencetak gol melalui Ilham Udin pada menit ke-26.
Timnas U-19 Indonesia sebenarnya memiliki peluang besar menyamakan kedudukan setelah mendapatkan hadiah penalti usai pemain Oman melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Namun, tendangan Kapten Evan Dimas berhasil ditepis kiper Oman.
Ketua Badan Tim Nasional La Nyalla M Mattalitti, memaklumi kekalahan pasukan Indra Sjafri itu. Menurutnya, Timnas U-19 mengalami kelelahan usai menjalani ibadah umroh.
"Anak-anak baru masuk Oman tanggal 6 April dini hari. Tanggal 9 sudah bertanding. Proses recovery dari ibadah Umroh tentu terbatas. Sehingga saya tadi mendapat laporan di 15 menit babak pertama, anak-anak masih menyesuaikan permainan, setelah rest panjang. Jadi tidak masalah bagi saya kekalahan tipis ini," kata La Nyalla seperti dikutip dari laman Liga Indonesia.
Meski demikian, La Nyalla berharap pasukan Garuda Jaya dapat membalas kekalahan dari Timnas U-19 Oman tersebut dalam pertandingan kedua pada Jumat 11 April besok. "Di pertandingan kedua nanti saya berharap anak-anak tampil lebih baik dan mampu membalas kekalahan sebelumnya," ujar Wakil Ketua Umum PSSI itu.
Bagi La Nyalla, kekalahan dalam uji coba bisa menjadi masukan berharga bagi tim. Apalagi sejak juara AFF dan lolos Piala Asia, Timnas U-19 belum pernah kalah dalam uji coba. "Ini justru harus bisa menjadi pematangan dan pelecut semangat. Dan bisa membuat kita menyadari posisi dan kelemahan kita untuk diperbaki," ujarnya.
Dalam tur Timur Tengah ini, Timnas U-19 Indonesia akan melakukan 4 kali uji coba lagi. Pada 11 April, mereka akan kembali melawan Timnas Oman di Stadion Sultan Qaboos Sports Complex, Muscat, Oman. Setelah dari Oman, Timnas U-19 akan menjalani tiga laga uji coba di Dubai, Uni Emirat Arab.
(Arry Anggadha)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar