Senin, 28 April 2014

Persaingan di Lini Depan Makin Ketat, Muchlis Siap Kerja Lebih Keras

Tangerang - Striker timnas Indonesia U-19 Muchlis Hadi Ning Syaifulloh menyadari persaingan di lini depan timnya semakin ketat. Oleh karena itu, dia akan bekerja lebih keras demi mengangkat performanya.

Dalam tur Timur Tengah beberapa waktu lalu, Muchlis kurang menunjukkan ketajamannya. Pasalnya, dari empat penampilannya sebagai starter, dia hanya mencetak satu gol, yaitu ketika timnas U-19 mengalahkan Uni Emirat Arab (UEA) dengan skor tipis 2-1.

Sementara itu, striker pelapisnya, Dimas Drajad, justru lebih produktif. Dimas, yang lebih banyak diturunkan pada babak kedua, mampu menyumbangkan empat gol.

"Memang persaingan di depan makin berat. Tapi, saya tentunya harus berjuang semaksimal mungkin dan bakal kerja keras untuk menampilkan performa terbaik saya," kata Muchlis saat ditemui detikSport usai latihan di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH), Tangerang, Senin (28/4/2014).

Persaingan di lini depan diyakini memang semakin ketat, mengingat selain Muchlis dan Dimas, timnas U-19 juga masih memiliki Reza Pahlevi, Martinus Novianto, dan satu lagi striker baru yang dipanggil oleh pelatih Indra Sjafri yaitu Sukarno Andi Wijaya.

Meski demikian, Muchlis mengaku tidak ingin terlalu memikirkan persaingan tersebut. Menurutnya, yang terpenting saat ini adalah dia bisa tetap berkontribusi untuk timnya.

"Selain mencetak gol, tugas striker juga kan harus bisa membuka ruang. Tapi, saya juga harus bisa memperbaiki penampilan saya dan bisa mencetak gol lebih banyak untuk tim," kata pemain asal Mojokerto ini.

(ads/mfi)
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar