JAKARTA, KOMPAS.com -
Pelatih Pelita Bandung Raya (PBR), Dejan Antonic, mengaku terhormat
mendengar kabar yang menyebutkan dirinya menjadi salah satu kandidat
pelatih Tim Nasional Indonesia U-19.
"Kemarin dengar gosip soal Timnas U-19. Kalau buat saya, itu sebuah kehormatan besar. Saya siap 100 persen. Saya sangat terhormat melanjutkan pekerjaan Indra Sjafri," kata Dejan saat ditemui di Hotel Atlet Century, Kamis (6/11/2014) petang.
Posisi pelatih di Timnas U-19 memang sedang lowong menyusul keputusan PSSI mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri. PSSI kemudian memberikan sinyal akan menunjuk pelatih asing sebagai pengganti Indra.
Dejan menjadi salah satu pelatih yang santer disebut-sebut bakal menjadi suksesor. Hal itu tidak terlepas dari prestasi pelatih asal Serbia tersebut yang membawa PBR ke semifinal ISL.
Pelatih berusia 45 tahun tersebut juga berpengalaman membesut timnas. Pelatih yang pernah menangani Arema Indonesia dan Pro Duta FC tersebut sempat membesut Hongkong pada 2007-2009.
Oleh karena itu, ia mengaku senang jika diberi kesempatan menangani tim Garuda Jaya. "Saya akan pilih Timnas U-19 karena itu akan menjadi penghargaan buat saya. Saya suka bekerja sama dengan pemain muda dan saya pikir bisa bantu timnas karena saya ada pengalaman dengan timnas Hongkong," beber Dejan.
"Kemarin dengar gosip soal Timnas U-19. Kalau buat saya, itu sebuah kehormatan besar. Saya siap 100 persen. Saya sangat terhormat melanjutkan pekerjaan Indra Sjafri," kata Dejan saat ditemui di Hotel Atlet Century, Kamis (6/11/2014) petang.
Posisi pelatih di Timnas U-19 memang sedang lowong menyusul keputusan PSSI mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri. PSSI kemudian memberikan sinyal akan menunjuk pelatih asing sebagai pengganti Indra.
Dejan menjadi salah satu pelatih yang santer disebut-sebut bakal menjadi suksesor. Hal itu tidak terlepas dari prestasi pelatih asal Serbia tersebut yang membawa PBR ke semifinal ISL.
Pelatih berusia 45 tahun tersebut juga berpengalaman membesut timnas. Pelatih yang pernah menangani Arema Indonesia dan Pro Duta FC tersebut sempat membesut Hongkong pada 2007-2009.
Oleh karena itu, ia mengaku senang jika diberi kesempatan menangani tim Garuda Jaya. "Saya akan pilih Timnas U-19 karena itu akan menjadi penghargaan buat saya. Saya suka bekerja sama dengan pemain muda dan saya pikir bisa bantu timnas karena saya ada pengalaman dengan timnas Hongkong," beber Dejan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar