Selasa, 30 September 2014

Masyarakat Indonesia Harus Bersatu Mendoakan Perjuangan Timnas U-19

nine sport

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Jelang keberangkatan ke Myanmar, Indra lebih fokus pada maintenance para pemain serta memberikan latihan servis bola-bola mati, seperti corner kick, free kick, penalty kick. - Dalam hitungan hari, Garuda Jaya akan melakoni laga sesungguhnya di Piala Asia U-19 di Myanmar. Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri berharap seluruh masyarakat Indonesia bersatu memberikan dukungan serta doa restu.

"Kita santai-santai aja. Yang penting tetap fokus, dan tidak ada lagi pemain cedera," ujar Indra saat ditemui seusai memimpin latihan di Stadion UNY, Selasa (30/09/2014).

Indra menegaskan, laga di Myanmar bukanlah uji coba melaikan sebuah perang. Uji coba sudah dilakoni saat tur nusantara maupun tur Spanyol. Demi memenangkan peperangan, Indra mengajak agar melupakan perpecahan ataupun ketidaksenangan.

Ia meminta agar seluruh masyarakat Indonesia bersatu mendoakan perjuangan skuad Garuda Jaya dalam perjuanganya meraih prestasi tertinggi di Myanmar.

"Lupakan perpecahan, lupakan ketidaksenangan. Semua harus fokus, ikhlas melepas kami dalam peperangan. Apapun akan kami lakukan demi menang dan nama bangsa Indonesia," ujarnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar