Senin, 20 Januari 2014

Hendra Gunawan, Tunas Baru Timnas dari Tanah Rencong



VIVAbola - Nangroe Aceh Darussalam (NAD) tidak pernah lelah melahirkan talenta-talenta baru bagi sepakbola tanah air. Sempat 'tertidur' pasca dihantam tragedi tsunami 2004 lalu, Tanah Rencong kini memunculkan kembali tunas-tunas baru bagi Skuad Merah Putih.

Di skuad Timnas U-19 yang menjadi harapan baru bagi sepakbola Indonesia, putra NAD  tidak ketinggalan. Setidaknya ada dua pemain Serambi Mekkah yang mehiasi pasukan Indra Sjafri. Salah satunya adalah Hendra Sandi Gunawan.

Pria kelahiran 10 Februari 1995 itu merupakan warga Kota Fajar, Aceh Selatan. Berposisi sebagai gelandang bertahan, Hendra mengaku telah jatuh hati kepada si kulit bundar sejak dirinya masih berusia dua tahun.

Sejak kecil, Hendra juga sudah bercita-cita menjadi pemain timnas. Asa itu pun coba diwujudkannya dengan mengikuti Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pelajar (PPLP) PSSI Aceh Selatan. Namun kesempatan baru datang, saat Hendra memutuskan bergabung dengan klub profesional, Persiraja Banda Aceh. 

Persiraja merupakan tim legendaris dari tanah rencong. Dibentuk 28 Juli 1957, Persiraja pernah menjuarai liga perserikatan era 1980. Pada babak final yang digelar di Senayan, Persiraja berhasil mengalahkan Persipura Jayapura 3-1.
Namun bukan perkara mudah bagi Hendra untuk berkostum Merah Putih. Bakatnya baru tercium saat Indra Sjafri 'blusukan' ke NAD  tahun lalu. Saat itu, Indra terpikat dengan permainan putra ketiga dari empat bersaudara itu saat memperkuat Persiraja pada salah satu laga Indonesia Premier League (IPL).

"Saya dipanggil pelatih Timnas U-19 dan mulai bergabung dan mengikuti seleksi Timnas U-19 di pemusatan pelatihan di lapangan sepak bola Universitas Negeri Yogyakarta (UNY),” kata Hendra kepada VIVAbola, Selasa 22 Oktober 2013

Hendra menambahkan, dirinya bukanlah satu-satunya talenta Tanah Rencong yang dipanggil Indra. Ada juga pemain asal NAD lainnya yang ikut seleksi timnas U-19. Dia adalah pemain PSSB Bireun, Zulfiandi. "Saya sekuat tenaga menampilkan kemampuan terbaik sampai akhirnya masuk skuad Garuda Jaya."
Pisah dengan Keluarga
Meski berstatus sebagai pemain pelapis, Hendra mengaku bangga bisa mengantar Indonesia menjuarai Piala AFF U-19, 2013 dan merebut tiket menuju putaran final Piala Asia U-19 di Myanmar tahun depan.

Hendra senang, karena pengorbanannya berpisah dengan keluarga tidak sia-sia. Hendra mengaku sejak bergabung dengan Timnas U-19, 4 bulan terakhir ini sama sekali tidak bertemu dengan keluarganya.

"Sudah empat bulan saya tidak bertemu dengan orang tua, adik dan kakak saya. Kebetulan saya anak ketiga dan satu-satunya anak lelaki dari tiga saudara perempuan,”  kata Hendra.

Setelah membela Timnas U-19 melawan Korea Selatan, seluruh pemain diberi jatah libur oleh pelatih. Namun Hendra tidak langsung pulang ke Banda Aceh melainkan langsung bergabung dengan Persiraja yang tampil di babak play off IPL 2012-13. Sayang, tim itu tersingkir usai menderita tiga kekalahan beruntun.

Hendra mengaku sangat terobsesi tampil di Piala Dunia 2020. "Itu harapan terbesar saya dan tentunya harapan masyarakat Indonesia," kata Hendra.

Biodata
Nama        : Hendra Sandi Gunawan
Nama Panggilan : Sandi
Posisi         : Gelandang Bertahan
No Punggung : 11
Lahir          : Aceh, 10 Februari 1995
Pemain Favorit : Andres Iniesta
Klub           : Persiraja Banda Aceh
Ayah          : M Ali
Ibu             : Hayani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar