Beritajogja.co.id - Yaman U-19 bakal menghadapi Timnas U-19 dalam laga uji coba, Jumat
(23/5) malam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jogjakarta. Meski laga uji
coba, asisten pelatih Yaman, Muhammad Shaleh mengatakan bahwa mereka
tidak akan main-main. Menang jadi target Yaman U-19 melawan Evan Dimas
dkk.
“Indonesia tim yang kuat. Media mengabarkan bahwa perkembangan timnas
U-19 sangat bagus dan hebat. Tapi kami tidak akan takut, tidak
main-main juga. Kami akan pulang dan menceritakan tentang kemenangan
atas U-19 nanti,” katanya, ketika jumpa pers di sebuah hotel bilangan
Demangan, Kamis (22/5) sore.
Adapun alasan dipilihnya Timnas U-19 sebagai lawan tanding
dikarenakan tim besutan Indra Sjafri ini berhasil mengalahkan UEA. Yaman
sendiri gagal mengalahkan tim yang kalah 2-1 dari Indonesia itu. “Kami
sebenarnya penasaran bagaimana kekuatan Indonesia U-19. Mereka berhasil
mengalahkan UEA. Uji coba ini juga menjadi ukuran seberapa jauh kekuatan
Yaman sebelum menuju Piala Asia. Timnas yang sudah mengalahkan UEA,
saya rasa pas untuk menguji kekuatan kami,” pungkasnya.
Meski mengakui kekuatan Timnas U-19, Muhammad mengaku tidak melakukan
observasi khusus tentang kekuatan Indonesia. Mereka tidak mengirimkan
pemantau pertandingan atau menganalisa Timnas via video. Hal ini berbeda
dengan Timnas U-19 yang melakukan research kekuatan Yaman.
“Yaman ini salah satu tim kuat di Asia. Mereka juga menjadi peserta
Piala Asia di Grup A. Kami melakukan research kekuatan Yaman, dan mereka
dan menurut pelatih timnas, Indra Sjafri, Yaman bisa memberikan
tantangan bagi timnas U-19,” ujar Guntur, staf pelatih Timnas U-19
ketika ditemui di tempat yang sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar